Papua Global Spices, salah satu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) asal Fakfak, Papua Barat, berhasil membawa produk rempah-rempah Indonesia ke kancah internasional. Keberhasilan ini tak lepas dari berbagai program pemberdayaan dan partisipasi dalam pameran yang difasilitasi oleh BRI.
Keikutsertaan Papua Global Spices dalam berbagai gelaran baik di tingkat nasional maupun global, termasuk di China, membuka gerbang baru bagi pertumbuhan bisnis mereka. Melalui ajang tersebut, UMKM ini mendapatkan peluang emas untuk memperluas jaringan dan menjangkau calon pembeli baru yang berpotensi meningkatkan skala usaha mereka.
“Kami sangat bersyukur atas kesempatan ini. Dengan dukungan dari BRI, kami bisa memperkenalkan produk rempah khas Indonesia ke pasar global. Ini menjadi langkah besar bagi kami untuk terus berkembang,” ujar perwakilan Papua Global Spices dalam keterangan tertulis, Jumat (14/3/2025).
Dalam meraih pencapaian ini, pendiri Papua Global Spices menegaskan bahwa ada tiga pilar utama yang menjadi fondasi keberhasilan mereka, yakni ketekunan, keberanian dalam mengambil peluang, serta menjunjung tinggi kejujuran dalam menjalankan usaha. Prinsip ini sejalan dengan visi BRI dalam membina UMKM agar dapat berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian nasional dan kesejahteraan masyarakat.
Di sisi lain, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari menekankan bahwa capaian ini menjadi bukti bahwa pengusaha kecil Indonesia memiliki daya saing untuk menembus pasar internasional.
“Keberhasilan UMKM dalam menembus pasar global menunjukkan bahwa pengusaha usaha kecil Indonesia memiliki potensi besar untuk bersaing di tingkat internasional. BRI akan terus memberikan dukungan, baik dalam hal permodalan maupun pembinaan, agar semakin banyak UMKM yang dapat naik kelas,” paparnya.
Untuk mendukung pertumbuhan UMKM, BRI tidak hanya menyediakan akses pembiayaan, tetapi juga membangun ekosistem pemberdayaan yang menyeluruh. Berbagai inisiatif seperti program Klasterku Hidupku, Rumah BUMN, dan LinkUMKM menjadi wujud nyata komitmen tersebut.
Sepanjang tahun 2024, BRI telah membina lebih dari 38.574 kelompok usaha, menjangkau lebih dari 433 ribu pelaku UMKM melalui 54 Rumah BUMN, serta menghubungkan 10,6 juta pengguna dalam platform LinkUMKM.
Selain itu, melalui sinergi dalam Holding Ultra Mikro yang terdiri dari BRI, Pegadaian, dan PNM, telah memberikan layanan keuangan kepada lebih dari 183 juta nasabah simpanan dan 35,9 juta debitur dengan total penyaluran kredit yang mencapai Rp 626,6 triliun.
Ke depan, BRI akan terus memperkuat perannya dalam mendukung UMKM Indonesia agar lebih kompetitif di pasar global. Melalui program pembinaan dan pendampingan yang berkelanjutan, BRI berupaya mendorong inklusi keuangan yang lebih luas di seluruh negeri.