Transformasi digital di sektor pendidikan Indonesia semakin menunjukkan titik terang berkat kolaborasi berbagai pihak yang mendukung kemajuan teknologi. Salah satu terobosan terbaru yang hadir adalah inisiatif Samsung Digital Lighthouse School, yang melibatkan Samsung Indonesia bekerja sama dengan sejumlah institusi pendidikan terpilih.
Pada 22 dan 23 Januari 2025, dua sekolah di Indonesia resmi menjadi bagian dari program ini. Al Muslim Bekasi dan Salman Al Farisi Bandung dipilih sebagai penerima penghargaan Samsung Digital Lighthouse School di wilayah Asia Tenggara dan Oseania. Kedua sekolah ini mendapat pengakuan atas komitmen mereka dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam proses pembelajaran.
Acara inagurasi diadakan dengan dihadiri oleh berbagai perwakilan, seperti Gregoire Thomas (Head of Integrated B2B Samsung Electronics SEAO), Ian Chong (Head of MX B2B Samsung Electronics SEAO), dan Lianna Susanto (Head of MX B2B Samsung Electronics Indonesia), serta sejumlah tokoh pendidikan lainnya, termasuk Walikota Bandung terpilih, Muhammad Farhan.
Lianna Susanto, dalam sambutannya, menjelaskan bahwa Samsung Digital Lighthouse School adalah representasi dari sekolah-sekolah yang memiliki tekad kuat untuk memajukan kualitas pendidikan melalui pemanfaatan teknologi modern. “Samsung Digital Lighthouse School merepresentasikan institusi-institusi yang memiliki komitmen jangka panjang dalam memajukan kualitas pendidikan, melalui teknologi dan lingkungan belajar yang inovatif,” ujar Lianna.
Walikota Bandung, Muhammad Farhan, juga mengapresiasi program ini dengan harapan agar program tersebut dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain di Indonesia. “Saya memberikan apresiasi kepada institusi pendidikan yang bersama Samsung mampu memberikan platform digital bagi pendidikan sekolah, yang nantinya diharapkan bisa menjadi lighthouse bagi sekolah-sekolah lain,” tambahnya.
Program Samsung Digital Lighthouse School ini bertujuan untuk menyediakan alat pembelajaran yang modern, mendukung kreativitas dan inovasi di kalangan siswa dan guru. Sebagai bagian dari inisiatif ini, Samsung menyumbangkan perangkat canggih seperti Galaxy Tab A9+ dan Galaxy Tab S10+ untuk kedua sekolah tersebut. Perangkat ini dilengkapi dengan berbagai fitur canggih yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman belajar.
Galaxy Tab A9+ yang dilengkapi dengan layar 11 inci, kapasitas penyimpanan yang dapat diperluas hingga 1TB, dan konektivitas LTE, memberikan kemudahan bagi siswa untuk belajar kapan saja dan di mana saja. Sementara Galaxy Tab S10+ dengan dukungan S Pen memberikan fleksibilitas kepada guru untuk menciptakan materi pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik. Fitur multitasking dan Galaxy AI memungkinkan guru dan siswa untuk lebih produktif dan efektif dalam proses belajar-mengajar.
Selain itu, acara inagurasi di kedua sekolah juga memperlihatkan betapa efektifnya perangkat Samsung dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Di Al Muslim Bekasi, para guru memanfaatkan fitur Screen Recorder untuk merekam materi ajar dan mengunggahnya ke Learning Management System (LMS), sehingga siswa bisa mengaksesnya kapan saja. Siswa pun semakin termotivasi untuk belajar dengan memanfaatkan teknologi yang ada, yang membuat proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan kreatif.
Deffi Viergino, Koordinator IT Yayasan Pendidikan Salman Al Farisi, menambahkan bahwa penggunaan teknologi digital memberikan banyak kemudahan. “Penggunaan teknologi digital dengan memakai perangkat dan aplikasi yang sama semakin memudahkan siswa dan guru,” kata Deffi.
Dengan adanya platform teknologi ini, para pengajar tidak hanya bisa membuat materi yang lebih menarik dan orisinal, tetapi juga dapat meningkatkan produktivitas mereka. Selain itu, siswa pun mendapatkan kesempatan untuk mengakses materi pelajaran lebih cepat dan efisien.
Samsung Digital Lighthouse School juga didukung oleh teknologi Samsung Knox yang memastikan bahwa perangkat yang digunakan oleh siswa dan guru aman dan dikelola dengan efisien. Ini menjadi bagian dari komitmen Samsung untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang tidak hanya canggih, tetapi juga aman bagi semua penggunanya.
Dengan diluncurkannya program ini, Samsung berharap dapat menjadi mitra bagi institusi pendidikan di Indonesia yang ingin mempercepat transformasi digital mereka. Program ini diharapkan dapat menginspirasi banyak sekolah lainnya untuk mengikuti jejak Al Muslim Bekasi dan Salman Al Farisi Bandung dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih inovatif dan efisien.
Bagi institusi pendidikan yang tertarik bergabung dalam program Samsung Digital Lighthouse School, mereka dapat menghubungi Samsung melalui informasi yang tercantum di website resmi atau nomor kontak yang tersedia.
Melalui inisiatif ini, Samsung bertekad untuk membantu menciptakan masa depan pendidikan Indonesia yang lebih cerah, di mana teknologi dan inovasi berpadu untuk mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan global.
