suarasanggau Februari terus-menerus identik dengan perayaan Valentine. Pada 2024 ini, perayaan hari Valentine juga bertepatan dengan pengambilan pendapat pemilihan raya 2024. tapi pernahkah Anda bertanya-tanya juga penasaran, kenapa Valentine identik dengan cokelat?
Gaung perayaan Valentine di area 2024 ini memang benar sedikit redup, oleh sebab itu seperti ‘dikalahkan’ dengan nuansa pilpres yang mana semakin dekat lalu terasa hingar bingar. Namun tak sedikit juga lho yang masih ingin memberikan cokelat serta perayaan kecil untuk hari kasih sayang tersebut.
Valentine serta Cokelat
Salah satu tradisi ini sebenarnya telah muncul sejak cukup lama. Beberapa sumber menyebutkan bahwa awal mula pemberian cokelat di dalam hari Valentine terjadi pada abad ke-19, di tempat era Ratu Victoria masih berkuasa.
Cokelat, pada masa tersebut, dianggap sanggup menjadi benda yang tersebut tepat untuk merayu lawan jenis. Disebutkan pula bahwa pertukaran cokelat antara seseorang pria kemudian wanita dapat menjadi pernyataan cinta, serta memulai sebuah hubungan yang baru.
Pada era itu, pemilik komoditas cokelat meyakinkan bahwa ada hubungan yang erat antara pengorbanan uang pada membeli cokelat lalu rasa cinta yang digunakan dimiliki seseorang. Bahkan dalam era lampau upaya branding dan juga penyematan value pada item sudah ada dilaksanakan ya?
Sempat menjadi barang mewah, salah satu alasan cokelat menjadi ‘ciri khas’ hari Valentine adalah nilai pengorbanan serta kerelaan yang disampaikan melalui makanan dengan rasa manis lalu lembut ini pada pasangan. Rasanya yang digunakan khas juga menjadi salah satu simbol cinta, yang identik dengan kehangatan, rasa bahagia, lalu kenangan manis yang tersebut dibuat bersama.
Nilai Lain yang digunakan Ada pada Cokelat secara Umum
Cokelat dapat dijadikan lambang kasih sayang, kenyamanan, juga sensualitas. Pada peradaban maju pada masa kuno, benda ini dikatakan sebagai sebuah makanan mewah. Hal ini diketahui terjadi pada suku Maya kemudian suku Aztec, dua suku dengan peradaban yang dimaksud cukup forward pada masanya.
Kandungan yang dimaksud ada di area pada cokelat juga dipercaya dapat memulai pembangunan kebahagiaan serta merangsang hormon yang tersebut memicu perasaan tersebut. Bahkan tiada sedikit yang tersebut percaya bahwa konsumsi cokelat jenis tertentu dapat meninggikan gairah seseorang.
Itu tadi sekilas tentang kenapa Valentine identik dengan cokelat. Selain sebagai lambang rasa kasih sayang juga kebahagiaan, makanan dengan nilai tukar yang tidaklah terjangkau ini juga dapat menjadi pernyataan bahwa seseorang rela berkorban untuk orang yang dimaksud disayanginya. Semoga artikel singkat ini dapat menjadi artikel yang digunakan berguna untuk Anda, juga selamat melanjutkan kegiatan Anda berikutnya!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
