Emas Antam Pecah Rekor 4 Hari Beruntun! Tembus Rp1.204.000/Gram

suarasanggau

Jakarta – Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk pada Hari Jumat (8/3/2024) di tempat butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung terbang Rp5.000 menjadi Rp1.204.000. Sekaligus mencatatkan rekor tertinggi sepanjang masa.

Bacaan Lainnya

Rekor hari ini melampui catatan tertinggi sebelumnya pada Kamis di area mana emas Antam ditutup di tempat sikap Rp1.199.000 per gram. Dengan rekor hari ini maka tarif emas sudah ada mencetak rekor selama empat hari beruntun yakni mulai pada Selasa (5/3/2024) , Rabu, Kamis, hingga Jumat.

Sebelumya pada 2 Maret 2024 harga jual emas Natam mencapai rekor tertinggi di area Rp1.057.000 per gram, setelaht itu kemudian harganya stagnan higga Mulai Pekan (4/3/2024).

Begitu juga dengan biaya buyback (harga yang mana digunakan ketika memasarkan emas kembali) berada pada tempat Rp1.097.000 per gram.

Harga emas dunia yang melejit menjadi pendorong nilai emas dunia mencapai nilai tukar tertinggi. Tercatat pada seminggu sudah ada 4 hari beruntun tarif emas Antam menguat, kemudian tiap harinya terus-menerus mencatatkan rekor.

Pada perdagangan Kamis (7/3/2024) tarif emas dalam bursa spot ditutup menguat 0,51% di tempat kedudukan US$ 2.159,16 per troy ons. Harga penutupan yang dimaksud merupakan rekor tertinggi sepanjang masa. Sebelum ditutup tambahan rendah, emas kembali mencetak All Time High pada perdagangan intraday pada level US$ 2.164,09 per troy ons.

Rekorkemarinmelampuicatatan tertinggi sebelumnya pada Rabu di dalam mana emas ditutup di area posisiUS$ 2.148,29 per troy ons. Dengan rekor kemarin maka tarif emas sudah ada mencetak rekor selamalima hari beruntun yakni pada hari terakhir pekan pekan lalu, Senin, Selasa, Rabu, juga Kamis pekan ini.

Rekor beruntun pada sepekan menyeberangi pencapaian pada 27 Desember 2023yakni US$ 2.077,16 per troy ons.

Emas melonjak ke level tertinggi sepanjang masa pada perdagangan Kamis, melanjutkan rekor pergerakannya pada minggu ini oleh sebab itu meningkatnya perkiraan pelonggaran moneter Amerika Serikat (AS) menambah dorongan berkelanjutan terhadap emas batangan dari pembelian bank sentral kemudian permintaan safe-haven.

Chairman bank sentral Negeri Paman Sam The Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell mengungkapkan The Fed “tidak jauh” dari mendapatkan keyakinan yang mana cukup bahwa naiknya harga sedang menuju target 2% yang dimaksud ditetapkan The Fed untuk dapat memulai penurunan suku bunga.

Menurut Fedwatch Tool CME, ketika ini para pelaku bursa memperkirakan potensi penurunan suku bunga sebesar 74% pada bulan Juni, dibandingkan sekitar 63% pada tanggal 29 Februari.

CNBC Indonesia Research

Artikel Selanjutnya Tipis-tipis Saja, Harga Emas Antam Diskon Rp2.000/gram

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *